"Aku Punya Allah" — Pesan Menyentuh Kakan Kemenag Solok di Tengah Kegalauan Santri Ponpes Darussalam
SKJENIUS TIME LINE, Aur Duri Sumani, 15 Mei 2025 — Dalam suasana haru dan penuh kehangatan pada acara perpisahan santri kelas 12 Pondok Pesantren Darussalam Aur Duri Sumani, terselip sebuah momen penuh makna yang menyentuh hati banyak orang. Seorang santri dengan raut wajah ragu dan suara bergetar menyampaikan kegelisahannya di hadapan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok, H. Zulkifli. “Aku bimbang dan ragu melangkah lebih jauh, Bapak Ustadz... aku takut, malu, dan tidak percaya diri,” ucapnya lirih.
Mendengar kegundahan hati sang santri, H. Zulkifli, yang akrab disapa Ustadz Zul, tak langsung memberi jawaban. Ia justru balik bertanya dengan lembut, “Lima za ya, Ananda?” — namun si santri hanya terdiam, seolah sedang bergulat dengan hatinya sendiri.
Dalam ketenangan yang mendalam, Ustadz Zul kemudian menyampaikan pesan yang menjadi titik balik semangat sang santri. “Wahai Ananda, tidak perlu cemas dan galau. Kita hanya butuh tiga patah kata yang tidak boleh hilang dari diri kita. Jika itu ada dalam hatimu, insya Allah galau dan ragu akan sirna, dan kepercayaan diri akan muncul,” katanya dengan tenang.
Dengan penuh penasaran, santri itu bertanya, “Apa itu, Ustadz?”
Senyum lembut pun mengembang dari wajah Ustadz Zul. “Aku punya Allah,” jawabnya mantap.(Mislinda)
