SMKN 8 Padang Raih 3 Piagam Penghargaan Literasi Nasional dari Nyalanesia
SKJENIUS TIME LINE,Padang – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh SMK Negeri 8 Kota Padang di tingkat nasional. Sekolah ini berhasil meraih tiga piagam penghargaan bergengsi dalam bidang literasi yang diberikan oleh Nyalanesia melalui program Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional (GSMB Nasional) yang berlangsung sejak Januari 2025 hingga Mei 2026.
Adapun penghargaan yang diterima adalah:
1. Piagam Penghargaan Guru Aktif Literasi Sekolah (Nomor: 1128-537/Nyala/M.E-1/GSMB/IV/2025) yang dianugerahkan kepada Ita Desnatalia, M.Pd., Kepala SMKN 8 Kota Padang, atas prestasi, dedikasi, dan partisipasinya dengan mengikutsertakan siswa-siswi dalam program GSMB Nasional.
2. Piagam Penghargaan Sekolah Aktif Literasi Nasional (Nomor: 1124-156/Nyala/M.E-1/GSMB/IV/2025) yang diberikan kepada SMKN 8 Padang, atas dedikasi, karya, dan prestasinya dalam mengembangkan budaya literasi sekolah secara konsisten.
3. Piagam Penghargaan Kepala Sekolah Berprestasi di Bidang Literasi (Nomor: 1125-156/Nyala/M.E-1/GSMB/IV/2025) yang kembali diraih oleh Ita Desnatalia, M.Pd., sebagai pengakuan atas perannya yang luar biasa dalam mendorong gerakan literasi di lingkungan sekolah.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama Nyalanesia Imam Selikhi, Direktur Program Khabib-Bima Setiyawan, M.Sos., serta Ketua Tim Pengembang Kurikulum Eka Indrayani, dalam acara resmi yang digelar di Surakarta pada 13 Juni 2025.
Kepala SMKN 8 Padang, Ita Desnatalia, M.Pd., menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh guru dan siswa yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan literasi di sekolah.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah hasil kerja sama dan semangat bersama keluarga besar SMKN 8 Padang. Semoga ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus menumbuhkan budaya literasi dan menyiapkan generasi yang kreatif, kritis, dan berdaya saing,” ujarnya.
Dengan capaian ini, SMKN 8 Padang semakin mempertegas komitmennya sebagai sekolah yang aktif mengembangkan budaya literasi nasional, sekaligus menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Sumatera Barat maupun di Indonesia.(Mislinda)
